Pada kasih setiaMu aku percaya.
Hatiku bersorak s’bab Kau selamatkan.
Aku mau menyanyi hanya bagi Tuhan,
s’bab Ia baik, ya baik kepadaku.
Berapa lama lagi Kau lupakan terus?
Sampai kapan Kau sembunyikan wajahMu?
Berapa lama lagi aku harus kuatir,
dan sepanjang hari aku bersedih?
Pandanglah dan jawab aku, ya Tuhan Allahku!
Buatlah mataku jadi bercahaya.
Agar jangan tertidur, ya tertidur dan mati;
agar musuh tak bersorak kegirangan.