00:00
/
00:00

Shalom! Shalom! Damai Tuhan bagimu.
Shalom! Shalom! Sejahteralah hidupmu!

'Ku senang saat orang berkata:
"Mari kita ke rumah Tuhan!"
Kini kaki kami berdiri
di pintu gerbang-mu, Yerusalem!

Yerusalem telah didirikan
jadi kota yang bersambung rapat.
Kesanalah umat berziarah,
bersyukur kepada nama Tuhan.

Sebab disanalah diletakkan
kursi-kursi pengadilan
milik keluarga raja Daud
untuk menghakimi umat Tuhan.

Berdoalah bagi Yerusalem
"Biarlah yang mencintaimu
mendapat sentosa di purimu.
Sejaht'ralah bagi Yerusalem."

Manusia dengan gemilangnya
menganggap ladang-ladangnya milik mereka.
Akhirnya tak dapat bertahan
bagai hewan dibinasakan.

© 2022 Juswantori Ichwan